Polisi Menyatakan Tri Sempat Melawan Sebelum
Jakarta – Polisi menyebut Tri Ariyani Puspo Arum, korban penusukan di Kebon Jeruk, sempat melakukan perlawanan kepada pelaku. Perlawanan yang dilakukan Arum itu terlihat dari luka di telapak tangan sebelah kiri.
“Satu luka terdapat di tangan sebelah kiri. Bukan luka dalam,” kata Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Andryanto Randotama, Selasa (10/1/2017).
Tri Arum tewas dengan beberapa luka di tubuhnya. Luka yang paling fatal terdapat di leher korban.
“Yang fatal (luka) leher. Dua tusuk di sebelah kiri. Lalu, untuk resminya, nanti nunggu hasil autopsi,” ujarnya.
Sampai hari ini, polisi sudah memeriksa delapan saksi. Namun polisi belum mendapat keterangan dari pihak keluarga.
“Pihak keluarga masih shock, kita tidak memaksa. Tapi tadi mengatakan akan datang memberi keterangan. Kita buka 24 jam,” tuturnya.
Tri Arum ditemukan tewas pada Senin (9/1) kemarin sekitar pukul 09.00 WIB di kamar kosnya, Jalan Kebon Jeruk RT 8 RW 11, Kelurahan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Jasad Tri ditemukan oleh temannya yang bernama Zainal Abidin.