Kasus Mutilasi di Bekasi, Polda Metro Jaya: Tingkat Kesulitan Cukup Tinggi

0 0

Kasus Mutilasi di Bekasi, Polda Metro Jaya: Tingkat Kesulitan Cukup Tinggi

Kamis, 5 Januari 2023 16:15
Reporter : Ya’cob Billiocta

  • 5
    SHARES



Kasus Mutilasi di Bekasi, Polda Metro Jaya: Tingkat Kesulitan Cukup Tinggi
TKP Kasus Mutilasi di Bekasi. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com – Polisi masih mendalami untuk mengungkap identitas korban mutilasi di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi menuturkan proses identifikasi korban mempunyai tingkat kesulitan tinggi, kena korban diperkirakan telah meninggal cukup lama.

“Jenazah ini diperkirakan lama, oleh karenanya tingkat kesulitan cukup tinggi. Perlu ketelitian dan kehati-hatian,” ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan penyidikan terhadap kasus tersebut tidak boleh bergantung hanya kepada pengakuan tersangka.

“Saat ini sedang melakukan pemeriksaan sero biomolekuler untuk memastikan identitas mayat,” tutur Hengki Haryadi.

Oleh karena itu, proses penyelidikan harus dilakukan secara ilmiah (scientific crime investigation), sehingga tidak ada keraguan dalam pengungkapan kasus tersebut.

Hengki juga mengatakan saat ini penyidik masih bekerja mengumpulkan alat bukti dan informasi terkait.

Setelah semuanya lengkap, pihak kepolisian akan mempublikasikan penyelesaian kasus tersebut kepada publik.

“Kalau identitas mayat sudah firm (pasti), maka kami akan memberikan penjelasan lanjutan secara komprehensif,” ujarnya.

Sebelumnya, penemuan mayat korban mutilasi tersebut berawal dari laporan orang hilang di Polsek Bantar Gebang. Seseorang yang dilaporkan hilang adalah pria berinisial MEL alias Ecky.


2 dari 2 halaman

Kemudian polisi mendapat informasi bahwa yang bersangkutan ada di salah satu indekos, Tambun, Bekasi.

Polisi kemudian mendatangi indekos MEL pada Kamis (29/12) sekitar pukul 23.00 WIB, dan meminta kepada pemilik indekos untuk membuka kamar kos yang bersangkutan.

“Pada saat kita cari di lokasi itu, kita mengajak pemilik kos ke dalam, ternyata di dalam kita menemukan, sangat mengejutkan buat kami tim penyelidik, ternyata di sana ada jenazah dalam dua kontainer,” beber Hengki.

Atas temuan tersebut, polisi kemudian memanggil tim forensik dan INAFIS untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengidentifikasi korban. [cob]

Baca juga:
Potret Polisi Bongkar Makam Anak dari Wanita Korban Mutilasi Bekasi
Terungkap! Ini Identitas Wanita Korban Mutilasi di Bekasi
Titik Terang Identitas Korban Mutilasi Bekasi, Makam Anaknya Dibongkar
Begini Update Penanganan Kasus Penemuan Jari Dalam Sayur Lodeh
Ini Hal Penting yang Dibutuhkan Polisi untuk Ungkap Identitas Korban Mutilasi Bekasi
Kematian Korban Mutilasi di Bekasi Antara 6 Bulan hingga 1,5 Tahun

Tinggalkan Pesan

Your email address will not be published.