Kasus Judi Online Libatkan AKP M. Fajar dan 7 Anak Buahnya! Bagaimana dengan KOMPOL Ratna?

0 0
Kompol Ratna Quratul Aini (ISTIMEWA)


Jakarta, Liberalnews – Babak baru masalah ditangkapnya kanit reskrim polsek metro penjaringan akp m fajar dan  tujuh anggotanya.

Penangkapan yg bermula berasal dugaan suap penaganan perkara judi online.

Lantas bagaimana nasib akp m fajar?


Diketahui, fajar serta anggotanya sekarang tengah ditempatkan pada tempat spesifik (patsus) atas pelanggaran itu selama 30 hari di spn lido, sukabumi, Jawa Barat.

“patsus ini kan pnempatan sepesifik di spn lido diperintah oleh kapolda metro jaya. Ad interim dipatsus mereka diperiksa, dikembangkan,” kata kabid humas polda metro jaya Kombes endra zulpan ketika dihubungi, kamis (8/9/2022).

Kapolsek terlibat?


Pengembangan kasus tsb mengarah ke nama kapolsek metro penjaringan kompol ratna quratul aini.

Zulpan mengaku pihaknya masih mendalami apakah kompol ratna terlibat dalam perkara tersebut.

Namun beliau memastikan pihak lain yg diduga terlibat dalam perkara itu pun bakal turut dikenakan sanksi.

“jd polda metro akan usut tuntas pelanggaran yg dilakukan oleh kanit reskrim polsek penjaringan serta anggotanya. Tdk menutup kemungkinan Jika kapolsek terlibat maka tindakan tegas akan diambil,” ucapnya.

Untuk isu, akp m fajar sendiri ditangkap dalam sebuah ott oleh biro pengamanan internal divisi profesi serta pengamanan Polisi Republik Indonesia pada senin (29/8/2022) kemarin pada polsek penjaringan, jakarta utara.

Fajar bersama tujuh orang anggota unit reskrim polsek penjaringan ditangkap sebab dugaan pelanggaran penanganan perkara judi online pada daerahnya.

Kedelapan orang itu lalu diperiksa spesifik sang jajaran paminal mabes Polri.

Kapolsek metro penjaringan kompol ratna quratul aini pula turut diperiksa meski bukan terbukti pada pelanggaran anak buahnya.

Untuk itu, polda metro masih menunggu akibat rekomendasi dari hasil pemeriksaan akp fajar asal paminal mabes Polisi Republik Indonesia buat penanganan selanjutnya.

Pemberian  sanksi pada akp fajar dkk nantinya akan mengacu pada rekomendasi biro paminal.

“hukuman masih menunggu akibat rekomendasi asal mabes Polisi Republik Indonesia dan  nanti akan dipelajari sama penyidik. Hari senin kita patsus dan  kita periksa secara mendalam,” terang zulpan.

Meksi demikian, zulpan belum mengetahui wacana nominal uang yg diterima akp fajar dkk berasal pelaku judi online.

Tetapi, dia akan menginformasikan lebih lanjut usai rekomendasi dari mabes Polisi Republik Indonesia keluar.

“nanti dijelaskan nominalnya. Berasal paminal mabes Polisi Republik Indonesia kan belum diberikan datanya,” kentara zulpan.

Sebelumnya, kadiv propam Polisi Republik Indonesia irjen pol syahardiantono menyebut penyalahgunaan wewenang akp m fajar dan  sejumlah orang anggota lain itu dalam penanganan serta penindakan perkara judi online.

Tinggalkan Pesan

Your email address will not be published.