Ini Cara Polisi untuk Mengetahui Waktu Kematian Korban Mutilasi di Bekasi

0 0

Ini Cara Polisi untuk Mengetahui Waktu Kematian Korban Mutilasi di Bekasi

Jumat, 6 Januari 2023 09:36
Reporter : Nur Habibie



Ini Cara Polisi untuk Mengetahui Waktu Kematian Korban Mutilasi di Bekasi
kontrakan lokasi wanita dimutilasi di Bekasi. ©2022 Merdeka.com/enriko

Merdeka.com – Polisi menyebut kematian wanita yang dimutilasi di Bekasi sekitar 6 bulan hingga 1,5 tahun lalu. Diketahui, korban ditemukan di kontrakan Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (30/12).

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Brigjen Hariyanto mengatakan, hal itu diketahui oleh pihaknya berdasarkan dari persendian di tangan korban. Namun, semua itu tak terlepas dengan ilmu forensik.

“Dari proses terlepasnya persendian di tangan. Ini ilmu forensik,” kata Hariyanto saat dihubungi merdeka.com, Jumat (6/1).

Lalu, untuk mengetahui secara pasti kematian dari korban itu disebutnya berdasarkan hasil DNA yang ada di Laboratorium Forensik.

“(Intinya berdasarkan menggunakan ilmu forensik) Selanjutnya kepastian cek DNA di lab fororensik,” ujarnya.


2 dari 3 halaman

Sebelumnya, Polisi hingga kini masih menunggu hasil DNA, milik korban mutilasi di Bekasi. Diketahui, korban ditemukan di kontrakan Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (30/12).

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Brigjen Hariyanto mengatakan, berdasarkan hasil sementara identifikasi pihaknya. Korban merupakan seorang perempuan yang diduga sudah tewas sejak enam bulan lalu.

“Di kita didapatkan dari identifikasi bahwa mayat perempuan usia lebih dari 25 tahun, kematian antara 6 bulan sampai dengan 1,5 tahun,” kata Hariyanto saat dihubungi merdeka.com, Kamis (5/1).

Dengan adanya hasil sementara itu, penyidik yang menangani kasus ini disebutnya sudah mulai mencurigai siapa jasad tersebut.

“Infonya penyidik sudah ada yang dicurigai,” sebutnya.

“Tanyakan saja ke penyidik,” sambungnya.

3 dari 3 halaman

Kantongi Identitas

Polisi tengah menyelidiki identitas jenazah korban mutilasi di Bekasi. Pemeriksaan DNA dilakukan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Berdasarkan penyelidikan awal, identitas korban telah dikantongi penyidik. Namun, polisi perlu memastikan kebenaran tersebut dengan melakukan tes DNA korban.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Hariyanto mengatakan, identitas wanita korban mutilasi tersangka M. Ecky Listhiyanto di telah dikantongi penyidik.

“Dari penyidik sudah mengantongi identitas berdasarkan laporan orang hilang,” katanya saat dikonfirmasi merdeka.com, dikutip Rabu (4/1).

Hariyanto mengatakan, RS Polri telah mengambil sampel DNA korban. Namun, hasilnya baru bisa diketahui dua pekan kemudian.

“Baru diperiksa DNA, kita menunggu hasil. Belum diketahui,” kata Hariyanto.

Hariyanto menilai, dari proses DNA yang dilakukan, diprediksi hasil tes DNA baru akan keluar dua pekan lagi.

“(Hasilnya) Insya Allah maksimal dua minggu ke depan,” jelasnya. [ded]

Baca juga:
Sempat Mengelak, Pelaku Mutilasi di Bekasi Minta Disumpah Alquran
Kasus Mutilasi di Bekasi, Polda Metro Jaya: Tingkat Kesulitan Cukup Tinggi
Potret Polisi Bongkar Makam Anak dari Wanita Korban Mutilasi Bekasi
Terungkap! Ini Identitas Wanita Korban Mutilasi di Bekasi
Begini Update Penanganan Kasus Penemuan Jari Dalam Sayur Lodeh

Tinggalkan Pesan

Your email address will not be published.