Gaji “Pasukan Oranye” Tahun 2017 Dipastikan Rp 3,3 Juta, Bukan Rp 4 Juta

0 0

1958047oranye780x390.jpg

Jakarta – Gaji bulanan yang akan diterima petugas pemeliharaan prasarana dan sarana umum (P3SU) atau yang sering disebut “pasukan oranye” untuk tahun 2017 ini ternyata bukan Rp 4 Juta. Melainkan Rp 3,3 Juta, menyesuaikan dengan besaran upah minimim provinsi (UMP) DKI Jakarta 2017.

Sekretaris Dinas Kebersihan dan lingkungan hidup DKI Jakarta Yosi mengatakan besaran gaji yang sesuai UMP telah mengacu koefisien sesuai dengan pekerjaannya.

“Jadi (gajinya) UMP di sistem Rp 3,37 Juta,” kata Yosi kepada Kompas.com, Senin (23/1/2017) petang.

Keterangan dari Yosi untuk mengklarifikasi pengakuan salah seorang mantan anggota pasukan oranye bernama Nedi Herawan. Nedi merupakan salah satu anggota pasukan oranye asal Kelurahan Jatinegara yang kontraknya tak diperpanjang karena dinilai tak lolos seleksi.

Saat berunjuk rasa ke Balai Kota pekan lalu, Nedi menyebut besaran gaji yang akan diterima pasukan oranye untuk tahun ini adalah Rp 4 Juta.

Keterangan para anggota pasukan oranye Kelurahan Jatinegara dibenarkan oleh sekretaris kelurahan, Ani Kurniani.

“Jadi tahun kemarin Rp 3,1 Juta, tahun ini naik jadi Rp 3,3 Juta,” kata Ani saat ditemui di Kantor Kelurahan Jatinegara.

Tinggalkan Pesan

Your email address will not be published.